Kamis, 14 Januari 2016

Nasi Kebuli Bu Layla - Kampung Melayu

Hari ini saya mencoba mencicipi nasi kebuli di rumah makan bu layla yang berada di Kampung Melayu, Jakarta. Sebenarnya niat saya sebelumnya adalah pergi makan di nasi goreng kambing kebon sirih, namun karena adanya kejadian di sarinah tadi siang alhasil saya mengurungkan niat untuk pergi ke daerah kebon sirih. Setelah searching di internet, banyak yang merekomendasikan nasi kebuli bu layla dengan review yang bagus. Dan rumah makan bu layla ini sudah dikenal sejak lama sebagai tempat makan khas timur tengah dengan menu andalan nasi kebuli.
Rumah makan nasi kebuli bu layla ini suasanya seperti rumah makan sederhana pada umumnya, tapi cukup mudah dicari dan tempat parkirnya cukup luas untuk menampung beberapa mobil. Ketika datang sekitar jam 5 sore, rumah makan bu layla ini cukup sepi jadi hanya saya yang makan disana. Begitu sampai disana, saya langsung disambut pelayan wanita yang menyodorkan daftar menu. Disini menunya bermacam-macam, untuk menu nasi ada beberapa jenis seperti nasi kebuli, mandhi, nasi goreng dan karena disini terkenal akan nasi kebuli, maka saya memesan nasi kebuli kambing. Disini pelayanan makanannya cukup cepat, namun tetap makanan yang disajikan dalam keadaan masih hangat.


Nasi kebuli ini dibanderol dengan harga Rp.60.000,- per porsinya. Satu porsi nasi kebuli ini cukup besar, namun tetap bisa dihabiskan oleh satu orang, tidak mencukupi untuk sharing. Nasi kebuli disajikan bersama daging kambing yang sangat lembut. Aroma daging kambingnya tidak terasa berbau, cocok untuk yang tidak suka dengan bau kambing yang menyengat. Untuk rasa rempah dari nasinya sangat terasa dan enak dilidah.




Nasi kebuli ibu layla ( rumah makan ibu layla )
Jl. Kampung melayu besar no.70
Sebelah masjid at-tahiriyah


Sabtu, 09 Januari 2016

Nikmatnya Sop Iga

Hallo, selamat hari sabtu. Hari libur memang paling pas diisi dengan memasak di pagi hari apalagi buat yang bosan makan diluar. Sekarang saya membuat sop iga sapi, yang kuah kaldunya bening tapi kaya akan bumbu rempah. Menu ini termasuk menu kesukaan saya sejak kecil, daging iganya yang lembut dan mudah lepas dari tulang selalu bikin kangen. 
Sekarang semuanya serba praktis, pergi ke pasar beli bahan dasar dan untuk bumbu masakannya bisa langsung beli di tempat jual bumbu giling. Daripada beli sop iga di luar yang rasanya kurang nendang dan porsi sedikit lagi mahal, lebih baik masak sendiri dirumah. Modal untuk memasak sop iga sapi ini saya habiskan kurang dari 100ribu dan bisa untuk 6 porsi sop daging, murah bukan. Selamat mencoba dirumah :), resep bisa dilihat dibawah ini.

Bahan-bahan :
1 kg iga sapi
3  bunga lawang/pekak
4 bh kapulaga
3 batang daun bawang
seledri
garam
gula
2 liter air

bumbu halus :
8 bh bawang merah
10 bh bawang putih
2 cm jahe
1 cm lengkuas
4 bh kemiri

cara membuat :
- Didihkan air dalam panci, masukkan iga sapi yang sudah dicuci.
- Setelah iga sapi mendidih, ambil buih busa yang mengambang di permukaan dan buang. Ketika buih busa sudah dibuang semua. Masukkan bumbu halus, bunga lawang, kapulaga.
- Masak hingga 2 jam dengan api sedang. Setelah 2 jam, masukkan garam dan gula aduk rata dan masak hingga 30 menit, matikan api kemudian masukkan daun bawang. 
- Tambahkan seledri saat penyajian.



Kamis, 07 Januari 2016

Ikan Ayam-Ayaman Bakar

Ikan ayam-ayam? karena saya seringkali menulis tentang olahan ayam mungkin kelihatannya saya seperti salah tulis, tetapi ini memang benar membahas ikan ayam-ayaman. Ikan ayam-ayaman atau juga biasa dikenal juga dengan nama ikan pakol/trigger fish ini termasuk kedalam ikan karang. Ikan yang termasuk kedalam jenis ikan karang ini merupakan organisme yang jumlahnya besar dan hidup di karang. Ikan ayam-ayaman ini tekstur dagingnya agak keras seperti kakap dan dagingnya lumayan banyak hingga di bagian pipi, ketika dimakan saya merasa teksturnya mirip daging ayam. 
Ikan ayam-ayaman bakar ini saya pesan ketika makan di salah satu rumah makan di daerah kelapa gading - pondok pangandaran, yang memang sangat terkenal dengan menu seafood yang enak. Harganya sebanding dengan besarnya ikan yang dihidangkan, untuk perhitungan harga sesuai dengan bobot ikan sendiri dan ikan ayam-ayaman ini per ons harganya Rp.10.500,-.
Bumbu dari ikan bakar ini rasanya gurih, karena bumbunya menggunakan kunyit. Sayangnya dengan penggunaan kunyit, tangan saya menjadi berwarna kekuningan setelah menyantap ikan bakar, maklum saja karena saya makan menggunakan tangan (makan ikan langsung dengan tangan memang paling afdol). 


Ikan ayam-ayaman memiliki tulang yang sedikit, hanya tulang tengah dan beberapa tulang pendek. Cocok bagi yang malas makan ikan karena takut tertelan tulang ikan. Bagi yang belum pernah makan ikan ayam-ayaman, kalian harus coba ikan ini karena rasanya beda dari ikan lainnya yang biasanya lembut dengan daging yang sedikit dan banyak tulang. Satu ekor ikan yang saya pesan dibanderol sekitar Rp.80.000,- yang berarti bobotnya sekitar 7-8 ons, sangat pas dimakan bersama keluarga.


Rabu, 06 Januari 2016

Creamy Chicken Tomatoes

Alhamdulillah ini postingan kedua saya di tahun 2016. Kali ini saya lagi-lagi memasak ayam bagian dada, skinless tetapi masih memiliki bagian tulang. Tulang ini sengaja tidak saya buang agar dada ayam tidak hancur ketika proses memasak mengingat saya mengiris permukaan daging sedalam 1cm secara diagonal dengan jarak 1,5cm tiap irisan. Hal ini saya lakukan agar bumbu mudah meresap dan memudahkan ketika dimakan. 
Memang saya sering sekali membuat menu olahan ayam, karena sangat murah dan mudah didapatkan. Apakah saya bosan mengolah ayam? tentu tidak sama sekali, karena banyak sekali referensi resep olahan ayam mulai dari menu indonesia, asia, barat, timur tengah, dan lainnya. Menu ayam yang saya olah kali ini bercitarasa asam dari tomat ceri dan gurih kental dari penggunaan susu. Dapat disajikan dengan mashed potato dan sayuran agar lebih sehat.


Bahan-bahan :
1 dada ayam skinless
10 buah tomat ceri (potong jadi dua bagian)
3 sdm puree tomat
3 sdm yogurt
1 sdm bubuk cabai
100 ml susu
50ml air
3 sdm olive oil
garam

cara membuat :
- bumbui ayam dengan yogurt dan bubuk cabai kemudian diamkan selama 2 jam di lemari es
- panaskan olive oil di wajan teflon dengan api kecil, masukan ayam yang sudah dibumbui
- jika permukaan ayam seluruhnya sudah kecoklatan dan matang. Tambahkan tomat ceri, puree tomat, susu, dan garam kemudian aduk hingga rata.
- masukkan air dan masak selama 15 menit. Ayam siap dihidangkan :)






Minggu, 03 Januari 2016

Mozzarella Baked Chicken - Menu Diet Sehat

Menu olahan daging ayam memang sangat banyak, dan daging ayam sendiri adalah bahan protein yang paling mudah ditemukan dimanapun selain dari harganya yang terjangkau dibandingkan dengan daging sapi. Ada beragam cara memasak daging ayam baik itu digoreng, dikukus, dipanggang, dan sebagainya. Selain cara mengolahnya yang beragam, bagian-bagian ayam pun dapat memberi rasa yang berbeda, contohnya daging ayam bagian paha memiliki rasa yang 'katanya' lebih manis dibandingkan daging ayam bagian dada yang rasanya tawar. Meski daging ayam bagian dada lebih tawar, diyakini lebih sehat karena mengandung sedikit lemak dan kaya akan protein.
Kali ini saya memasak daging ayam bagian dada tanpa tulang dan kulit, dan agar lebih sehat saya mengolah ayam dengan cara dipanggang menggunakan oven. Dan ayam disajikan dengan kentang panggang, wortel panggang, dan tomat ceri.


Bahan-bahan :
1 bagian dada ayam, belah dua
100 gram keju mozzarella

Bahan marinasi :
1 buah jeruk nipis
3 sdm madu
3 sdm kecap manis
2 cm jahe
2 sdm olive oil
bawang putih bubuk
cabe merah bubuk

cara membuat :
- iris-iris permukaan ayam sedalam 1/2cm seperti mengiris ikan.
- campurkan ayam dengan bahan marinasi dalam wadah alumunium hingga rata, diamkan 2 jam dalam lemari es. 
- setelah 2 jam, panggang ayam dalam oven dengan panas 180 derajat celsius selama 30 menit. 
- 10 menit sebelum matang, taburi ayam dengan keju mozzarella.



Untuk kentang dan wortel panggang, saya hanya menggunakan taburan oregano dan cabe merah bubuk tanpa tambahan garam sama sekali. Dan rasa dari kentangnya lebih nikmat meskipun tanpa menggunakan garam karena aroma dan rasa asli dari kentangnya sendiri sudah sangat berasa dan wangi. Dan olahan daging ayam ini sama sekali tidak menggunakan garam, hanya menggunakan bahan-bahan untuk marinasi dan keju mozzarella.


Menu ini cocok untuk yang sedang menjalani diet sehat dan sangat mudah untuk diolah. Sebagai pendamping ayam, bisa disajikan bersama sayur kukus/rebus dan kentang tumbuk sesuai dengan variasi yang diinginkan. Sehat itu mudah dan enak bukan :).